Kamis, 20 September 2012



MAKALAH

Kelompok:
♫.anita rahayu
♫.samsyul ma’arif
♫.lisdayanti
♫.tomi

                                                      



https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ03swV8cqrQ7nOjBf_dJyWbFn62ViTlZB1mCdvYGdQXQpORC45_A
                                                                                                                                         MA










                                                        KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. berkat Hidayah dan Karunia-Nya, kami bisa menyelesaikan makalah instalasi mikrotik.
Dalam makalah ini, kami mencoba membahas mengenai pengertian program mikrotik, system requirement instalasi mikrotik, dan langkah-langkah instalasi mikrotik.
Untuk itu kami mengucapkan terima kasih terhadap semua pihak yang telah membantu
hingga terselesaikannya makalah ini. Terutama kami ucapkan kepada :
1. allah swt.
2.  Kedua orang tua kami, atas segala dukungan yang telah diberikan.
3.  Rekan-rekan kami yang telah mendukung,kami.
Kami menyadari bahwa makalah ini belum bisa dikatakan sempurna, oleh karena itu saran dan kritik konstruktif dari semua pihak akan kami terima dengan senang hati. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang telah mempelajari atau membaca ataupun sekedar mendengarnya.
Kaplongan 14 september 2012
Penyusun,











                                                            



    DAFTAR ISI
                                                                                                             
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………….….1
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………….…2
BAB I    
 PENDAHULUAN…………………………………………………………………………….3
A. Pengertian Mikrotik…………………………………………………………………………3
B. Hardware Requirement Program Mikrotik……………………………………………..4
BAB II  
 PEMBAHASAN……………………………………………………………………………….5
A. Cara Instal Program Mikrotik……………………………………………………………..5
B. Langkah-Langkah Instalasi Mikrotik…………………………………………………….6
BAB III PENUTUP……………………………………….………………………………….7
A. Kesimpulan……………………………………………………………………………………7
B. Saran……………………………………………………………….…………………………..8
DAFTAR PUSTAKA………………………………..…………………………………………9




























BAB I
PENDAHULUAN
A.  Pengertian Mikrotik
Mikroik Router OS™  adalah  sistem  operasi  dan  perangkat  lunak  yang  dapat digunakan untuk menjadikan  computer  manjadi  router  network  yang  handal,  mencakup  berbagai fitur yang dibuat  untuk  IP  network dan  jaringan  wireless.
Mikrotik  Router OS  juga merupakan salah satu Distro Linux yang didesain  khusus  untuk fungsi  Routing  System. Produk Mikrotik berupa Rout r Board  yang  berbentuk  seperti Hardware  Router  pada  umumnya dan  berupa  Router OS  yang di instal  ke sebuah PC. Kehandalan  Mikrotik sudah terbukti dan tidak diragukan  lagi, baik dari segi keamanan atau proteksinya maupun kemudahan dalam  mengunakannya. Karena itulah  hamper  semua ISP  bisa dipastikan mengenal dan mengunakan Mikrotik dalam  layanan  kepada pelanggan  maupun dalam melakukan Manajemen Networknya serta Mikrotik mampu melejit sebagai  Router  masa depan yang sangat handal. Jadi apapun ISP-nya, router dan  band with manajemen  mengunakan Mikrotik.
Mikrotik Router dapat menjadi pilihan bagi para pemula yang ingin memperdalam ilmu networking. Beberapa fitur – fitur yang disediakan Mikrotik antara lain NAT, VPN, Proxy, Hotspot, Bandwidth limiter, dan lain-lain cukup lengkap untuk membangu  sebuah  router dan juga cocok digunakan oleh  ISP  dan  provider  hotspot.


B.  Hardware Requirement Program Mikrotik
Adapun  persyaratan  minimal  komputer  yang  dibutuhkan untuk Mikrotik adalah sebagai berikut:
  1. Menggunakan processor  minimal 100 MHz  atau  lebih seperti Intel Pentium, Cyrix 6X86, AMD K5 atau prosesor  yang  lebih baru dari Intel IA-32 (i386). Ingat penggunaan lebih dari satu prosesor  belum diperbolehkan.
  2. Memori (RAM) minimal 64 Mb dan maksimum 1 Gb, hal ini berpengaruh pada besar memory, yang berpengaruh terhadap kemampuan  kecepatan dari router dan kapasitas Cache Proxy.
  3. Media penyimpanan (Hard Drive)  menggunakan  sistem  standar Kontroler IDE dan ATA. Penggunaan  SATA, SCSI  dan  USB  tidak didukung. Pastikan sisa media penyimpanan  kita adalah minimal sebesar 64 Mb. Sangat  disarankan  untuk mengalokasikan space penyimpanan yang besar, karena akan berpengaruh  terhadap paket yang akan dipilih dan nantinya akan membantu  sebagai cache  pada  saat menggunakan  fungsi  web proxy serta diperlukan jika Mikrotik  kita fungsikan  sebagai FTP  Server.
  4. Jika instalasi  menggunakan disket, gunakan ukuran 3,5″ pada drive A.
  5. CD ROM atau DVD Jika instalasi menggunakan media CD, pastikan standar kontrolernya  adalah ATA/ATAPI.
  6. LAN Card atau Network Interface yang lain. Jika kita install  melalui LAN, gunakan standar ethernet tipe PCI.
Catatan :
  1. Mengunakan  PCI  LAN Card segala macam  Merk dan Type dapat dikenali secara langsung  oleh  Mikrotik.
  2. Onboard  LAN  sebaiknya  tidak digunakan, karena  tidak  terdeteksi  oleh Mikrotik.
  3. Mengunakan  harddisk IDE, karena harddisk  SATA  atau  SCSI  tidak terdeteksi oleh Mikrotik. Dan kapasitas harddisk IDE hingga 160 GB IDE dapat  berfungsi dengan baik.
  4. Dapat juga mengunakan Media Storage berupa Compact  Flash ( CF ) dengan memanfaatkan  peripheral PCI CF to IDE.
  5. Direkomendasikan  mengunakan  CPU  Built Up karena memiliki Power Supply  yang kuat dan System Board  yang  handal, sebab Mikrotik yang kita buat ini nantinya akan difungsikan  sebagai  Router  secara Dedicated 1 x 24 x 31.
  6. Setelah Mikrotik di Install dan dapat di akses via remote (Winbox / WebBox / Telnet ), maka  pengunaan  Monitor sudah tidak diperlukan lagi.
Sebelum  melakukan  instalasi  hal yang  perlu diperhatikan adalah  level  lisensi, perhatikan manual  lisensi atau daftar  list harga software. Level tertinggi adalah  level 6  yang  memiliki semua modul yang bisa kita gunakan  secara  maksimum. Perbedaan dari tiap lisensi adalah  pada harga dan kelengkapan paket.













                                                             





















BAB II
PEMBAHASAN

 A.  Cara Instal Program Mikrotik
Program Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu:
  1. ISO Image; menggunakan Compact Disc (CD) instalasi. Silakan download file berekstensi. ISO  yang  tersedia dan kita harus burning ke dalam  media CD  atau  Mini CD kosong.
  2. NetInstall; melalui  jaringan  komputer (LAN) dengan Satu  D isket, atau  menggunakan Ethernet yang  mendukung  proses  menyalakan  komputer (booting) computer  melalui Ethernet Card. NetInstall dapat dilakukan pada sistem operasi Windows 95/98/NT4/2000/XP.
  3. Mikrotik Disk Maker; membutuhkan  beberapa buah disket ukuran 3,5″ yang  nantinya akan  disalin pada harddisk saat instalasi dilakukan. Dengan menggunakan tools Floppy Maker.exe.
Dalam makalah  ini  hanya akan membahas dengan cara  nomor satu yaitu  menggunakan  Compact Disc (CD).
B. Langkah-Langkah Instalasi Mikrotik
Adapun tahapanya  adalah sebagai berikut.
  1. Setelah semua  komponen komputer terpasang dengan baik dan benar, nyalakan komputer
  2. Cepat-cepat  menekan  tombol  Del / F2 / F3 untuk masuk  ke program BIOS, tombol yang ditekan  disesuaikan dengan  jenis BIOS  komputer anda
  3. Seting BIOS agar PC boot pertama kali dari CD
  4. Masukan CD Mikrotik
  5. Restart PC
  6. Bila proses boot melalui CD Mikrotik berhasil, biasanya pada monitor akan muncul gambar
  7. Selanjutnya akan  muncul menu pilihan paket instalasi. Proses ini berkaitan dengan lisensi Router OS yang anda miliki. Karena kami akan  menggunakan Router Mikrotik ini untuk  tahap uji coba, maka kami memilih  melakukan  instalasi  semua paket yang tersedia  dengan  cara  menekan  tombol “a” lalu  menekan  tombol “i” untuk melanjutkan proses  instalasi.
  8. Kemudian akan  muncu l  peringatan bahwa semua data dalam  hard disk akan  terhapus bila melakukan proses  instalasi. Tekan tombol “y” untuk melanjutkan  proses  instalasi.
  9. Peringatan untuk tetap menggunakan  konfigurasi  lama akan muncul. Tekan tombol “i” untuk melanjutkan  instalasi. Anda akan ditanya apakah akan  meneruskan dengan memformat isi  hard disk (hati-hati jangan sampai salah hard disk). Untuk saat  ini  kami memilih tidak dengan  cara  menekan tombol “n”karena kami akan  meng-install fresh Mikrotik.
  10. Proses instalasi akan berlangsung beberapa menit, kurang  lebih 10-15 menit. Pada saat proses instalasi komputer akan  menyalin file RouterOS  ke dalam  hard disk. Bila proses instalasi sudah selesai, akan muncul pemberitahuan.
  11. Keluar CD, kemudian  tekan  enter  untuk  reboot PC. Terkadang  CD  tidak bisa kita keluarkan, mungkin  karena CD masih di  mount system,  jangan  panik, tekan saja enter dan buru – buru mengeluarkan CD  sebelum proses  reboot  berlangsung.
  12. Sesaat  setelah  Router OS berhasil di boot, anda akan dihadapkan  pada  layar  gambar seperti di bawah ini. Lakukan pengecekan  sistem terhadap  kemungkinan  kerusakan yang  terjadi, tekan tombol “Y”.
  13. Sekarang Anda sudah  se lesai  melalukan  instalasi  Mikrotik RouterOS.
Setelah  instalasi  sukses, anda sudah  dapat  login untuk  pertama  kalinya seperti  terlihat  pada gambar di bawah        ini.Gunakan user name admin dengan  password  kosong (tekan tombol Enter saja). Anda  wajib  mengganti            password  dengan  password  anda  sendiri, gunakan perintah /password atau dapat  kita  atur  lebih  lanjut dari      Winbox.Paket  standar Mikrotik yang  sudah anda install minimal akan berisi  paket sistem (system package) saja.     Termasuk dasar Routing IP dan Administrasi  Router. Untuk  menambah  paket lainnya seperti wireless, OSPF, IP Telephony  dan  sebagainya silakan download  terlebih dahulu paket-paketnya. Penting  untuk  diperhatikan  adalah  saat memilih  paket  tambahan  yaitu  harus sama versinya  dengan  Router OS yang anda gunakan.




































BAB III
PENUTUP

A.  Kesimpulan
Kebutuhan spesifikasi hardware instalasi  program  Mikrotik  tidaklah  terlalu  tinggi  jika dibandingkan dengan  spesifikasi  computer  yang  ada di pasaran  saat  sekarang  ini. Kita hanya membutuhkan PC minimal menggunakan  processor 100 MHz, RAM minimal 64 Mb, space hard disk yang  kosong  minimal 64 (Hard  disk  menggunakan  sistem standar Kontroler IDE dan ATA. Penggunaan SATA, SCSI dan USB tidak didukung), LAN card, CD/DVD ROM (jika instalasi menggunakan disket, gunakan  ukuran  3,5″ pada drive A), dan CD Program Mikrotik.
Dalam menginstal program mikrotik, mouse belumlah support tapi anda jangan khawatir  tidak bisa menginstal  program  mikrotik karena kita bisa menggunakan keyboard sebagai  pengganti mouse. Penggunaan  keyboard  dalam  menginstal  program  mikrotik  pun cukup mudah, anda hanya tinggal menekan  satu  tombol yang ada di keyboard sesuai dengan petunjuk yang ada dalam proses  instalasi  mikrotik.
Proses menginstal program  mikrotik menurut kelompok kami tergolong cukup mudah, anda hanya perlu memahami petunjuk yang ada, kemudian disesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan.
B.  Saran
Penting untuk diperhatikan  adalah  saat memilih paket tambahan yaitu  harus sama versinya dengan Router OS  yang  kita gunakan. Jika tidak maka  paket  tambahan  tersebut  tidak dapat diinstalasi. Mikrotik yang baru saja didownload dan di install  adalah  versi  shareware  yang  hanya bisa dipergunakan sementara dan akan bisa dipergunakan  lebih lanjut bila melakukan registrasi terlebih dahulu. Sebaiknya paket Installasi ini di Install  semua dan  jika ada  paket yang  tidak  kita butuh dapat di remove  nantinya  setelah  Mikrotik kita konfigurasi  lebih lanjut.
Hal  lain  yang  perlu diperhatikan di dalam  proses  instalasi  Mikrotik adalah  memastikan PC memiliki CD/DVD ROM yang baik karena proses instalasi akan dilakukan melalui CD dan PC memiliki minimal dua ethernet card.
Jangan lupa gunakan semua peralatan komputer yang masih dapat berfungsi dengan baik serta tatalah  kerapihan  area kerja. Hal ini bertujuan untuk menunjang  kemudahan dan kenyamanan anda saat proses instalasi mikrotik.
Khusus bagi  Newbie agar  tidak binggung saat pertama kali melakukan  instalasi dalam menentukan interface dari LAN Card yang kita pasang di PC Router  maka sebaiknya kita pasang 1 buah LAN Card saja terlebih dahulu. Dan selanjutnya kita  lakukan /Setup  dengan menentukan Interface LAN Card  tersebut sebagai  koneksi  ke jaringan Local / LAN kita

                                                       











                                                 DAFTAR PUSTAKA         

http://balivisual.com
http://nurcholis-ikhsan.blogspot.com
http://pen-ceng.blogspot.com
http://www.sejutablog.com
ftp://ftp.itb.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar